Rabu, 21 Oktober 2015

Hari Santri Nasional PCNU Kudus

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kudus menggelar apel dan kirab Hari Santri Nasional (HSN)- sebagai wujud rasa syukur menyusul ditetapkanya 22 Oktober sebagai HSN berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No.22 Tahun 2015.
Apel digelar di alun alun simpang tujuh kudus pukul 07.00 WIB, diikuti 6.000 santri yang terdiri atas PCNU Kudus berikut badan otonom (Banom) dibawahnya. Serta para santri madrasah dan pondok pesantren yang ada di kota kretek.sebagai inspektur.apel adalah H.Sanusi Emha. KETUA PENYELENGGARA.

Panitia pengarah Gebyar HSN Kudus,H. SYAROFI mengutarakan, apel dan kirab ini merupakan upaya mengingatkan kembali bangsa ini akan perjuangan para santri.

Apel dan kirab ini, salah satu tujuannya adalah menghidupkan kembali nilai nilai dan gelora perjuangan para kyai dan santri. Terlebih, Akhir akhir ini ada pihak pihak yang sengaja ingin mengaburkan sejarah perjuangan santri dalam merebut dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ketua panitis Gebyar HSN PCNU Kudus, berharap ditetapkannya 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional akan memperteguh rasa patriotisme dan heroisme di kalangan Santri Nusantara.

Sementara itu kirab HSN melewati alun alun simpang tujuh keselatan melalui PLN kekiri melaju ke Loram sampai ke pasar Doro desa Jepang kemudian ke utara melewati SMA 1 Bae kemudian melalui STAIN Kudus.

Selanjutnya ke utata melalui desa Gondang Manis honggavMA.Miftahul Falah Cendono (Dawe) sampai ketugu Dawe lalu ke barat sampai Sukun Gebog lalu do polsek Gebog kebarat hingga ke Tulis kemudian melalui perempetan Sudimoro dan finishbdi jalan lingkar Klumpit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar