Sabtu, 18 Februari 2017

Kontingen Putri MTs Raudlatus Shibyan ikut kejuaraan Seni Wiraloka Pencak Silat Pagar Nusa PORSEMA 2017

Putri yang satu ini dikelas dikenal temannya sangat grapyak dan bersahabat, di lahirkan di kudus di desa purworejo bae dari seorang ibu yang menjadi guru mengajar di MTs Raudlatus Shibyan peganjaran. Derida atau dipanggil Rida ini mengikuti cabang seni pencak silat wiraloka salah satu kontingen putri terbaik yang di delegasikan dari madrasah ini untuk ikut PORSEMA 2017.PENCAK SILAT adalah salah satu Eskul wajib di MTs NU Rashib yang memang mendidik anak berjiwa ksatria dengan tujuan memperkenalkan jurus seni budaya yang asli milik NU yaitu PS PAGAR NUSA membentengi Para ulama, kyai dan NKRI.
Dalam cabang wiraloka ini ananda Rida mempraktekkan jurus jurus Pagar Nusa di hadapan dewan juri dengan gaya yang seperti pendekar dlam film film lengan dan kakinya bergerak dan menggetarkan bumi. memang dia ingin menunjukkan bahwa Wanita juga bisa silat dan bisa juara apalagi saya mampu dan bisa mengharumkan nama baik Madrasah kami.
Pelatih Subir menjelaskan bahwa dari atlit yang nanti ikut di porsema salah satunya dari putra itu labib mumtaza dan putri Derrida ini sudah uji kelayakan untuk bisa ikut.karena tidak mudah dan harus ikut seleksi.
Dalam sejarah PORSEMA wilayah jateng 4 kali, kabupaten kudus jadi juara umum dan termasuk penyumbang emas terbanyak dari cabang seni dan olahraga pencak silat pagar nusa yang bisa mngharumkan kudus pada tingkat wilayah jawa tengah, ujar ketua LP. Ma'arif Kudus waktu Konferensi Pers tadi pagi di SMA NU Al Ma'ruf Kudus.
semoga nanti di jepara PORSEMA tingkat wilayah kudus harus juara umum lagi.
#rashibnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar